Back To Teenager Again

Judul  : Student Guidebook For Dummies
Penulis : Kevin Anggara
Penerbit : Bukune
Genre : Komedi Lifestyle
Cetakan I : Juli 2013
Jumlah halaman : 260
ISBN : 602-220-107-1

    Apa sih yang biasa terlintas saat kita membaca tulisan Guidebook for Dummies. Coba di-search via mbah sakti yang bernama Gugel itu, lalu pilih tab Gambar / Picture. Hampir semua buku berjudul serupa itu memiliki latar belakang kuning. Apa memang sudah kesepakatan para pembuat buku ya, harus begitu agar lebih mudah diingat-ingat? *diingat-ingat apanya coba

 
    Begitu juga yang terjadi pada buku Kevin Anggara ini. Dominasi warna kuning menghiasi cover bukunya. Bener loh, begitu melihat buku itu aku langsung teringat berbagai guidebook for dummies yang pernah kubaca. Mungkin memang itu ya tujuan penggunaan cover ini. Agar memori kita akan berbagai buku panduan terbangkitkan saat pertama kali melihatnya *halah malah membahas apa sih ini ;)

    Itu tadi seputar cover buku. Untuk isi bukunya sendiri sudah bisa ditebak, tak jauh-jauh dari urusan anak sekolahan lah. Meng-icon-kan penulis dalam buku menjadi nilai jual tersendiri. Cowok + tinggi + kurus + berkaca mata, perpaduan yang perfect untuk anak SMA teladan (biar Kevin seneng). Belum lagi daya tarik cerita kesehariannya di sekolah. Hal yang biasa bisa menjadi menggelikan lewat pilihan kata-kata khas anak abege SMA ini.

     Runtutan ceritanya detail sekali loh. Mulai dari masuk MOS (Masa Orientasi Siswa Menjadi Ondel-ondel Sekolah), keseharian pelajar, belajar yang rajin, hal-hal yang penting buat pelajar, perbincangan tentang guru dan berakhir pada pembahasan UN. Masing-masing tahapan itu dikupas tuntas oleh Kevin, tentunya dengan cara yang super absurd. Sesuai tagline buku ini  : Panduan Ngaco Pelajar Keren !

    Berawal dari MOS, sudah membayangkan aneka penderitaan yang dialami oleh rata-rata peserta MOS. Tapi jadi terkikik geli saat mengikuti kalimat demi kalimat yang disampaikan Kevin. Begitu formalnya tertera urutan persiapan diri sebelum berangkat mengikuti MOS. Mulai dari tidur yang cukup, sarapan, persiapan name tag, bekal makan yang berlebih, buku panduan, tas yang harus dibawa hingga doa yang dipanjatkan agar tidak dikerjain kakak angkatan. Apa sih yang bikin terkikik geli? Coba simak penggalan cerita yang kuambil di bagian persiapan sarapan ini :

Sebelum berangkat ke sekolah, pastiin lo sarapan dulu. Sarapan secukupnya aja. Jangan sarapan makanan 'berat' kayak bata, rumput, atau beling. Emang lo mau mentas kuda lumping? jangan juga sarapan pizza. Kenapa? Karena menurut gue, pizza adalah makanan paling ribet sedunia. Gimana nggak? Bentuknya bulet, dipotong jadi segitiga, terus dimasukin ke dalem kardus yang bentuknya kotak. Huft..., banget.

   Ada juga tentang DO dan DON'T selayaknya guidebook for dummies.

BARIS ~> Do : Berdiri tegak, pandangan ke depan. Don't : Baris sambil nungging
SERAGAM ~> Do : Pakai seragam lengkap (baju dimasukin biar rapi). Don't : Cowok pakai batik dan kopiah. Cewek pake kebaya.
Istirahat di tempat ~> Do : Istirahat di tempat dengan posisi yang benar. Don't : Istirahat tiduran atau ngemil.



    Terus diajak tersenyum saat tiba di bab Alasan Ampuh Untuk Izin ke Toilet di halaman 77. Berbagai alasan super absurd disajikan lengkap dengan jumlah star / bintang, seperti Goodreads atau IMBD saja deh. Tengok juga Alasan Ampuh Untuk Tidak Masuk Sekolah (halaman 81). Yang gak boleh ketinggalan juga ada di halaman 207, tips-tips mencontek saat ujian. Disebutkan persiapan mencontek yang sangat vital di antaranya : harus terlihat tenang, harus terlihat seakan-akan sudah menguasai materi, bisa membacca situasi seperti gerak-gerik pengawas, usahakan menguasai metode menyontek yang akan dipergunakan dengan sempurna, ahahahaa... Tak sanggup melanjutkan ah, dibaca sendiri nanti ya.

    Masih banyak lagi kisah seru lainnya yang sayang untuk dilewatkan di buku ini. Buku ini seakan membawaku kembali ke masa dua puluh tahun yang lalu. Alamak, tuwir kale ya Vin nih Tante / Uwak / Oma ;)  But really, Kevin took me back to my teenage by this book. Berbagai ke-absurd-an ala alay di masa-masa SMA terkadang memang manis untuk dikenang. Meski ada model becandaan yang tidak kumengerti (maklum beda era), tapi buku ini  layak dijadikan obat stress. Stressnya biar tambah subur gitu :D
thanks Bukune and Kevin Anggara for the gift & the signature


Uniek Kaswarganti

Mom of two lovely kids, loves reading so much especially on fiction. She prefers listening Bobby Caldwell, Phil Collins, The Corrs and KLa Project while enjoying her loneliness.

11 comments:

  1. Replies
    1. sama-sama ya Kevin, thanks untuk bukunya ;)
      ayo ditunggu buku berikutnya

      Delete
  2. Hehehe.. walaupun saya sebenarnya agak gak ngerti dengan istilah ABSURD yg sering dipakek anak zaman sekarang ini.. tapi emang saya suka juga dengan hiburan lucu-lucu gitu.. ^_^

    Kayaknya seru banget nih SGFD nya Kevin..
    Mbak Uniek review nya bikin saya pengen lihat halaman.. tapi halamannya belum ada.. T_T

    ReplyDelete
    Replies
    1. sesuai dg yg ada di translation mas Chaidir, absurd itu artinya konyol, lucu, menggelikan, tidak-tidak, yaaahh yg seperti itu lah :)

      halaman apa ya mas maksudnya? klo pengin baca sih ikutan kuisnya aja ya mas, siapa tau menang ;)

      Delete
  3. hmmm....lagi bayangin isi bukunya....:D

    ReplyDelete
    Replies
    1. biar enggak mbayangin aja, mendingan ikut kuisnya Nung biar bisa dapet buku ini yg ada tanda tangan penulisnya. cakep kan? ;)
      cek linknya ini ya Nung http://ow.ly/otqkg

      Delete
  4. Saya daftar ikutan GA #KuisBukuneSGFD yaa Mbak.. ^_^
    Nih URL nya >> http://www.chaidir.web.id/2013/09/pengalaman-indah-masa-smk.html

    Karna kepanjangan pengen cerita jadi sampe 2 episode.. -_-

    ReplyDelete
    Replies
    1. sip. sudah dicatat di blog satunya mas. matur nuwun ya :)

      Delete
  5. Sepertinya buku di atas lebih cocok kalau yang baca Shasa ya mbak? hehehe... pasti dia akan baca sambil ngakak2... sementara kita menilainya "alay" hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. kalau aku sih enggak menilainya alay mb Reni, soale aku mbiyen yo koyok ngono je xixixiii... setiap fase dalam hidup pasti ada tahapan alay-nya mba, sehalus apa pun ;)

      Delete